PERPUSTAKAAN

Selasa, 12 Juli 2016

NIKAH BATHIN ADAM HAWA

NIKAH BATHIN ADAM HAWA



 saya akan coba membabarkan satu penjelasan tentang nikah bathin dan para pembaca harap menyikapi babaran ini dengan bijaksana dan jika hendak mengamalkannya maka saya saran kan untuk meminta nya kepada seorang yang benar benar ahli dalam khasanah nikah bathin ini. Menikah secara bathin atau lebih di maksudkan sebagai melakukan satu ikatan dalam bentuk bathiniah antara satu orang lainnya kepada orang lainnya yang terpisah oleh jarak dan tempat yang jauh,dengan bentuk ikatan seperti menikah sehingga bathin atau perasaan dari dua insan yang telah di nikahkan ini akan timbul rasa kenal mengenal yang sangat kuat seperti perasaan seorang suami kepada istri begitu juga sebaliknya.mengikat bathin yang di maksud dalam nukilan ini memiliki maksud dan tujuan yang beragam,mulai dari ikatan bathin dengan rasa seperti telah menikah sampai perasaan seperti seorang pembeli yang telah membeli barang jualan.nikah bathin juga akan menimbulkan satu rasa ikatan yang kuat laksana seorang ibu kepada anak,seorang sahabat kepada sahabat karib lainnya dan tak lupa ikatan ini juga akan menimbulkan perasaan seperti seorang abang dengan adiknya dan seorang guru kepada muridnya. jadi nikah bathin yang selama ini berkembang dalam perasaan kaum kaum kebathinan adalah nikah bathin yang memunculkan satu fenomena pengasihan atau berkarakter penaklukan bathin pasangan sedangkan nikah bathin yang akan saya jelaskan di sini fenomena nya lebih luas walau asal muasal dari kekuatan amalannya bersumber dari pengkajian makrifat yang menemukan nama asli nabi adam dan siti hawa sewaktu di alam surga,tulisan yang saya nukilkan ini akan membuat pembaca menemukan mahar semula jadi dari pernikahan nabi adam dan siti hawa. sekali lagi saya tidak beraliansi untuk menjelaskan bagaimana tata cara nya,saya hanya memiliki keharusan menyampaikannya saja sebagai penyambung lidah dari nara sumber,jika pembaca hendak mengamalkan atau menyempurnakannya maka silahkan datangi dan meminta ijazahan serta tata cara makrifatnya kepada orang yang ahli dan memiliki ke shahihan atau pembuktian dalam ilmu semacam ini. saya sengaja mendatangi seorang datuk,maaf namanya tidak saya sebutkan yang menetap di kabupaten Bagan siapi-api kabupaten rokan hilir Riau,dari sang datuklah saya dapat mengetahui kebenaran dari sebuah tirakat yang bernama Nikah bathin.sang datuk yang berumur hampir 78 tahun ini adalah satu satunya pewaris ilmu nikah bathin yang di turunkan secara turun temurun dari keluarga nya,setelah ilmu nya matang dengan pengkajian dan penyempurnaan maka keputusan ilmu nya sang datuk di wajibkan mempraktek kan ilmu makrifatnya ini selama 9 tahun kepada orang orang yang membutuhkan dengan syarat tidak boleh menerima pemberian dari orang yang datang meminta pertolongan wasilah ilmu nya ini.itulah berlalu puluhan tahun silam dan kini sang datuk hanya mengkhususkan diri sebagai wali nikah bathin saja. di rumah beliau yang terlihat besar dan asri khas rumah panggung melayu kepulauan ini hampir setiap hari puluhan orang orang datang mengunjungi beliau dan yang paling terbanyak dari tamu yang datang adalah kaum wanita dengan perbandingan 1 pria berbanding 7 wanita yang setiap hari datang kepada beliau,kebanyakan dari tamu ini adalah orang malaysia dan singapore yang mungkin lebih dekat menyebrang ke tempat beliau dan pada hari hari tertentu di siapkan waktu khusus untuk tamu tamu yang datang dari pulau jawa ataupun kalimantan,pada hari khusus ini jika tamu yang datang dari luar negri maka dengan segala hormat murid sang datuk akan mempersilahkan tamu menginap dahulu satu hari di motel atau wisma yang banyak terdapat di kota bagan siapi-api. saat saya tiba di rumah sanga datuk saya menghitung ada sekitar 31 wanita dan 2 pria yang tengah menunggu di balai balai rumah sang datuk untuk meminta pertolongan wasilah makrifat beliau ini,saat saya tanya mereka lebih banyak datang dari negara tetangga kita malaysia dan singapore bahkan sebagian besar dari tamu yang datang ini menyatakan datang kembali ke sini hanya untuk mengucapkan rasa terima kasih karena ALLAH telah sudi mengembalikan suami atau istri mereka ke dalam rangkupan rumah tangga yang sakinah melalui wasilah makrifat sang datuk.hal inilah yang menyebabkan saya sebagai seorang wartawan majalah ghaib menentukan pilihan untuk meliput dan bertanya kepada sang datuk ini,sebab kesahihan dan praktek dari ilmu nikah bathinnya telah memiliki bukti yang wujud. setelah beberapa tamu keluar dari perbincangan di rumah sang datuk maka tibalah giliran saya untuk masuk dan menemui beliau,saya sampaikan semua niat dan tujuan saya bertemu beliau serta surat surat kewartawanan saya.beliau menyatakan bersedia untuk berbagi pengetahuan bahkan entah mengapa beliau pun sudi memberikan ilmu nya ini kepada saya karena menurut pandangan beliau saya memiliki bakat untuk mendalami hal hal ghaib.dengan rasa terima kasih dan rasa hormat saya menolak untuk di ijazahkan ilmu ini karena saya ini orangnya masih doyan makan dan masih doyan kaya,jika ilmu setajam ini jatuh ke tangan saya maka akan mungkin terjadi komersial besar besaran..hahahaaa...alhamdulillah beliau memahami penjelasan saya tersebut. nanti malam sekitar jam 11 malam waktu rokan hilir saya di suruh untuk datang kembali ke rumah beliau guna berbagi cerita sekaligus langsung melihat bagaimana proses wujud nikah bathin itu terjadi. saya menyadari bahwa nikah bathin memiliki ribuan cara dan ribuan keyakinan di pulau sumatera,hampir setiap dukun atau kiyai ilmu hikmah memiliki yang namanya ilmu nikah bathin ini baru yang saya temui saja dan lihat belum lagi orang orang yang tidak pernah saya temui.namun yang menarik dari nikah bathin sang datuk ini menurut guide saya ialah sang datuk tidak menggunakan kemenyan,kembang tujuh rupa,limau purut ataupun mantra mantra daerah.nikah bathin yang sang datuk lakukan hanya menggunakan Surat ALFATEHA,namun soal keampuhan atau reaksi nya hanya berselang 3 jam saja setelah di nikahkan dan paling lama 6 jam,jika lewat dari 6 jam maka sang datuk akan mengatakan ilmu makrifatnya gagal dan tamu di persilahkan mencari bantuan lain kepada kiyai atau ulama lainnya sehingga kerugian atau ke sia sia an waktu sang tamu akan minim.hal ini lah yang menjadi keunikan paling unik di antara nikah bathin nikah bathin lain yang saya temui selama ini. waktu pertemuan ke rumah beliau pun tiba dan saya dengan di temani seorang jurnalis televisi Riau yang kebetulan cucu dari sang datuk segera bergegas mendatangi rumah beliau,sesampai nya di sana sang datuk telah bersiap siap dengan pakaian melayu islam nya duduk di ruang tamu.saat itu ada satu wanita berumur sekitar 45 tahun yang menemani sang datuk berbincang bincang,setelah saya bertegur sapa saya ketahui bahwa wanita ini adalah tamu yang datang dari yogyakarta dengan tujuan untuk nikah bathin kepada suaminya yang telah menikah dengan wanita lain,menurut si tamu dia mengetahui alamat dan nama sang datuk dari mimpi sebanyak 9 hari berturut turut dan ini adalah kali pertama dia sampai di kabupaten rohil bagan siapi-api. setelah semua berbincang sekitar 30 menit sang datuk berucap apakah kami siap mengikuti prosesi nikah bathin ini.? tak lupa beliau mengatakan kepada sang tamu bahwa saya adalah wartawan yang hendak meliput atau lebih tepatnya hendak melestarikan dan menelusuri kebenaran sebuah ilmu yang lumayan banyak di butuhkan ini.sang tamu dan kami di suruh mengambil wudhuk lalu di suruh duduk seperti biasa dengan santai di hadapan beliau yang di tengahnya di hamparkan sajadah,tersedia 3 gelas air putih hangat untuk kami minum jika kami haus...lalu sang datuk menanyakan nama lengkap sang tamu beserta nama ibu kandungnya,juga beliau tanyakan nama lengkap suami nya beserta nama ibu kandungnya dan tak lupa beliau menanyakan agama dari si tamu dan suaminya,setelah siap maka beliau bersalaman dengan sang tamu sambil membaca suratul fatiha berulang ulang hingga kurang lebih selama 30 menit.namun yang aneh adalah bunyi dari bacaan suratul fatiha nya lebih indah dan berbeda tasdid bacaannya dari orang yang membaca secara tancap gas/orang orang yang membaca dengan se enak udele saja.bacaan sang datuk tidak seperti itu..beliau membaca alfateha dengan sangat jelas setiap bait baitnya entah kebetulan apa tidak setiap sang datuk membaca surat alfateha dengan cara yang indah dan jelas bait baitnya ini,mata saya entah mengapa selalu dapat melihat ayat ayat surat alfateha yang beliau baca secara bait yang jelas ini tampak di mata saya,beberapa kali saya usap usap biji mata agar lamunan atau bayangan itu sirna,semakin saya mendengar dan focus pada bait bait suratul fatiha yang sang datuk ucapkan semakin jelas saya melihat ayat ayat itu prakata nya melayang layang berputar di sekeliling tubuh sang datuk membentuk lingkaran,saat saya tanya kepada kawan di sebelah dia lebih melihat lagi ayat ayat itu dengan jelas. telapak tangan sang tamu terlihat berkeringat sangat banyak,dia seperti berada dalam ruang yang pengab dan panas sehingga tampilan wajahnya seperti agak kesusahan bernapas,perlu di ketahui semua prosesi ini di lakukan dalam keadaan lampu terang sehingga tidak terdapat cara cara sulap untuk di terapkan...bacaan sang datuk pun semakin lembut tetapi sangalah jelas bait baitnya dan yang agak menarik bagi saya ialah setiap sampai pada ayat kedua surat alfateha sang datuk akan mengulang ulang nya beberapa kali lalu menghirup napas dari samping bahu kanan dan menghembuskan napas pada bahu kiri.hal ini beliau lakukan berulang ulang layaknya orang yang tengah berzikir dengan menggerak kan kepala. pada akhir menit menit ke 30 tiba tiba semacam sinar lebih tepatnya kabut tipis seperti pelangi meluncur dari ubun ubun rumah mengarah ke samping kiri sang datuk,begitu jelasnya kabut ini sehingga gelas air putih yang berada di belakang kabut ini tertutup pandangan,ini meyakin kan saya bahwa kabut ini bukan kabut halusinasi. selang beberapa detik setelah kejadian itu bergantian kabut seperti pelangi keluar dari ubun ubun tamu wanita yang tengah berkeringat ini dan meluncur tepat di sebelah bahu kirinya sehingga berhadap hadapan dengan kabut yang datang tadi,anehnya sang wanita masih dalam keadaan normal total dan melihat sendiri kabut tipis yang keluar dari ubun ubunnya. setelah ini sang datuk menghentikan bacaan surat alfateha nya lalu berbalik arah duduk menghadap kedua kabut tipis ini yang trerus meliuk liuk laksana gelombang air laut,sang datuk melanjutkan membaca surat alfateha kembali di tambah dengan beberapa kalimat kalimat perintah berbahasa melayu...tak sampai dalam 3 ulangan membaca surat alfateha kedua asap ini berubah wujud dengan jelas,asap yang dari ubun ubun sang tamu berubah rupa layaknya rupa sang tamu hanya terdapat sedikit perbedaan bentuknya di bagian punggung belakang yang terlihat tidak terbentuk dengan baik sedangkan kabut yang di hadapannya berwujud seperti seorang laki laki,berumur sekitar 50 an tahun dengan postur wajah dan tubuh cukup gagah. sang datuk bertanya kepada sang tamu wanita...benar itu rupa dari suami mu..? benar datuk.! kata sang tamu lalu datuk melanjutkan " apakah di samping mu itu benar rupa mu sewaktu muda..? benar datuk !,jawab sang tamu.saya dan teman satunya berada dalam keterpukauan melihat fenomena ini. lalu setelah mendapat keyakinan dari sang tamu maka sang datuk berganti menyalami kabut putih yang telah berwujud serupa suami dari sang tamu tadi,beliau membaca surat alfateha lalu mengatakan wahai...si fulan bin BABA RAHIM..aku nikah kan engkau kepada si fulan binti BABU RAHMAA...dengan mahar/mas kawin separangkat 7 lapis kunci iman,7 lapis kunci nafsu,7 lapis nikmat bumi,7 lapis nikmat langit..ini ku serahkan mas kawinnya...lalu sang datuk membaca surat alfateha kembali dengan cara bacaan yang sangat unik dan jelas seperti yang saya sampaikan di atas. setelah selesai maka di perintahkannya kedua wujud tadi untuk kembali ke asal masing masing dengan di iringi bacaan alfateha kembali.maka selesai sudah ritual nikah bathin semula jadi ini,beliau menyuruh sang tamu dan kami untuk minum dan menunggu beberapa jama reaksi dari pernikahan secara bathin tadi,untuk mengisi waktu dalam penantian ini maka sang tamu berbincang bincang dengan kami tentang situasi kondisi rumah tangga nya beserta perusahaan yang kini tengah dia kelola sendiri semenjak sang suami menikah lagi. kira kira berselang dalam waktu sekitar 1 jam lebih saja,,...handphone sang tamu berdering dan saat di angkat sang tamu menangis tersedu sedu karena yang tlp adalah suami nya sendiri yang sudah tidak pulang dan putus komunikasi selama lebih kurang 8 bulan sudah,sang suami bersumpah mengatakan bahwa dia kini telah berada di depan rumah namun pintu di kunci dan di larang masuk oleh satpam nya sendiri sesuai pesan sang tamu,suami menangis terisak isak di tlp menyatakan bahwa istri muda nya telah dia ceraikan secara langsung karena kedapatan tengah berhubungan badan dengan laki laki lain...singkat cerita sang suami esok nya datang sendiri ke Riau untuk membuktikan keseriusannya kembali merajut rumah tangga sekaligus rindu yang sangat dalam bertemu sang istri,di bandara sultan syarif qasim pekan baru Riau anak cucu nabi adam dan anak cucu siti hawa ini bertemu kembali. esok malamnya saya datangi kembali sang datuk untuk meminta di berikan penjelasan mengenai beberapa hal yang tidak saya ketahui saat fenomena nikah bathin terejadi hal yang pertama saya tanyakan adalah tentang surat alfateha,dimana rahasia nya sehingga sang datuk dengan menggunakan surat alfateha saja mampu membantu banyak orang dengan permasalahan yang sangat mustahil dapat di selesaikan dengan segera dan baik baik,sang datuk menjelaskan kurang lebihnya seperti ini "pertama...di dalam alfateha itu sendiri lah tersimpan rahasia nabi adam dan siti hawa,hanya saja sebagian orang yang terlalu sibuk dengan ayat ayat dan mantra mantra lain terlupa untuk mengkaji kebesaran dan keampuhan surat alfateha ini,dahulu saat di benih siti hawa itu bersarang dalam bentuk nur bening seperti minyak kelapa hijau di dalam tulang baginda adam,dia belum bernama Siti hawa,nur bening sewaktu ini masih lunak dan bening,penurut dan boleh ikut di bentuk kepada apa saja..setelah nur bening ini wujud dan memiliki kehendak yang menentang kepada tulang baginda adam maka bermula lah dia di sebut siti,siti adalah nama yang di berikan oleh malaikat surga kepada makhluk yang baru wujud ini dengan makna siti maksudnya HATI,hati siapakah si siti yaitu bagian dari hati baginda adam yang terbagi sehingga sejak itu wujud yang baru ini mereka maknai dengan siti,setelah siti ini turun ke muka bumi maka makhluk bumi menyebut nya dengan HAWA,karena apakah..?karena setelah dia ada di muka bumi sejak itu pula lah kehendak dan nafsu bermula,sebagian malaikat yang melata di muka bumi saat itu tetap memanggil wujud wanita pertama ini dengan nama siti dan sebagian makhluk bumi yang terdiri dari jin dan lain sebagainya memanggil dengan nama HAWA,lama kelamaan makhluk di dua alam ini memanggil wujud wanita pertama ini dengan nama SITI HAWA...dan sesungguhnya wanita pertama ini pun sampai saat ini jika di panggil dengan panggilan siti hawa maka hanya jasad nya saja yang terpanggil sedangkan ruh/perasaan/hati semula jadinya tertinggal. jika menikahi siti hawa dengan menikahi jasadnya saja maka engkau akan melihat mayat hidup dapat berjalan,jasadnya engkau milki namun hati nya pada orang lain,untuk dapat menikahi keseluruhannya yaitu hati dan jasad dari seorang wanita maka engkau harus mengkaji siapa sesungguhnya nama semula jadi siti ini sewaktu belum bernama,belum ber rupa,belum berwujud belum bernafsu,karena pada masa masa ini lah si siti ini tidak memilki kehendak dan tidak memiliki tujuan,saat seperti ini adalah saat yang tepat untuk memberikan kehendak dan memberikan tujuan kepada si siti ini,tujuan yang adam kehendaki adalah mengikuti tujuan dan kehendak adam bukan kehendak dan tujuan yang berbeda bahkan membangkang dari tujuan kehendak adam. begitu juga baginda adam..ia bernama ADAM sewaktu telah melihat wujud si siti maka timbul lah sipat nafsu dan sipat menghendaki,sipat sipat yang bukan lagi sipat kaum penghuni surga ini telah membuat sosok laki laki pertama ini lebih condong kepada akal bukan lagi miring kepada af'al....af'al adalah sipat rahim ALLAH yang bersih dari hawa nafsu sedangkan akal adalah sipat ada'am yang memang lebih berat ke pada akal dan nafsu,sejak laki laki pertama ini berkeinginan lebih kepada yang lain selain ALLAH maka dia di panggil ADAM oleh para malaikat,hingga sampai di muka bumi sipat ada'am sosok ini sangat mendominan maka makhluk pun menetapkan nama sosok ini dengan nama ADAM. namun jika engkau menyapa kedua nenek moyang kita ini dengan nama siti hawa dan nabi adam pun tak mengapa dan meniadakan kedua nama semula jadi nya tadi,karena hakikatnya hanya tukang emas lah yang mengetahui mana loyang mana emas,mana kaca mana permata. lalu saya bertanya " kalau begitu tuk siapakah nama semula jadi siti hawa dan nabi adam ini dalam kaca mata kaum makrifat..?" untuk itu engkau harus masuk dalam kajian makrifat suratul fatiha,tiada surat yang lebih agung dan lebih besar menyimpan rahasia rahasia nabi adam selain surat alfateha,karena surat itulah yang di jadikan mahar atau mas kawin saat kedua pasangan ini di nikah kan kembali sebelum turun ke muka bumi,bahkan sesampai nya di muka bumi kedua sosok ini pun menikah kembali secara zahir nya alam dunia dengan mas kawin 7 bilah surat alfateha yang di saksikan oleh malaikat jibril. kenapa maharnya surat alfateha..? karena di dalam surat itulah mengandung emas intan pualam sebanyak berlapis lapis yang di minta oleh siti hawa sebagai mas kawinnya,di dalam surat alfateha terdapat 7 kunci kenikmatan kenikmatan yang ALLAH turunkan ke muka bumi,7 kenikmatan inilah yang dapat mencukupi permintaan mas kawin siti hawa. selain itu surat alfateha bukanlah tampa sebab di pilih siti hawa dan nabi adam menjadi mas kawin mereka,saat awal sekali adam memiliki ruh dan hidup,maka nabi adam mengucapkan "alhamdu lillahi rabbil alamin " ( segala puji bagi allah tuhan sekalian alam ) adam memuji ALLAH sebagai bentuk syukur telah di hidupkan kembali,saat adam melampaui aturan allah dan merayu tuhannya agar di ampuni maka dia juga merayu dengan kalimat rayuan maut nya " alhamdu lillahi rabbil alamin " lalu allah ampuni dia. saat adam mengalami bersin yang pertama sekali beliau juga menyebut kalimat pujian " alhamdu lillahi rabbil alamin dan yang tak kalah menariknya nabi adam merayu sang pasangan hati ini juga dalam beberapa kali perselisihan rumah tangga di muka bumi dengan jampi pekasih andalannya yaitu " alhamdu lillahi rabbil alamin". lalu saya bertanya " maaf datuk..mengapa semua orang membaca ayat ini berbeda dengan yang nabi adam baca,biasa di baca 'alhamdulillahirrabbil alamin'..? nah di situlah letak ampuhnya nikah bathin tersebut,jika di baca dengan sambung semua begitu maka makna serta kenikmatan kenikmatan di dalam ayat itu tidak akan menjadi karena berbeda dengan apa yang tertulis di alquran,bacaan seperti itu akan membuat nikmat nikmat yang tersedia dalam ayat ini berkecai kecai atau terpecah belah laksana kaca jatuh ke lantai. alhamdu itu sarang kenikmatan melihat wajah allah...lillahi itu kenikmatan roh...rabbil itu diri mu yang selalu di sayangi allah...alamin itu meliputi kasih dan sayang allah serata sama merata kepada setiap makhluknya dimana pun berada...jadi kalau mau menikmati kenikmatan yang tersedia dalam ayat ini mesti berhati hati,lembut dan jelas penyebutannya. lalu siapakah nama semula jadi siti hawa dan nabi adam itu dan di kitab atau ayat manakah di dalam alquran tersimpannya datuk.. sang datuk " ya di dalam surat alfateha..awal nya baginda adam itu bernama baba rahim dan siti hawa itu bernama babu rahmaa,rahma adalah nama nur bening yang terdapat dalam tulang baginda adam dan rahim adalah nama semula jadi baginda adam,cobalah baca betul betul surat alfateha ayat kedua itu..tertulis arrahmaa...nirrahim,jika engkau membaca dengan bacaan arrahmanirrahim atau arrahmannirrahim dengan nun sabdu maka engkau telah menyalahi sipat ayat,engkau telah merubah sipat dan wujud ayat alfateha tersebut..ayat kedua surat alfateha itu sesungguhnya adalah isyarat dari allah yang DIA akan menciptakan satu makhluk yang lengkap dan sempurna yang satu di bentuk dari sipat rahim NYA dan yang satu di wujudkan dari sipat rahmanNYA,isyarat selanjutnya si rahman ini akan memberikan sebagian dari wujudnya kepada rahim dengan isyarat huruf "NUN " yang seharus nya di miliki oleh rahman,ini adalah hakikat wanita akan selalu memberikan sebagian dari tubuhnya kepada pria sedangkan pria akan bertambah atau akan mengisi apa yang kurang di tubuh wanita...di dalam surat alfateha lah kedua nama semula jadi makhluk ini di cantumkan yaitu pada bacaan " arrahmaa...nirrahim ( kenapa alquran menulis ayatnya dengan arrahmaa,bukan bersambung kepada nun sehingga menjadi rahman,kenapa tidak ada tanda sabdu dan tanda sambung dari rahmaa kepada nun..? itu karena ALLAH hendak menyampaikan bahwa makhluk yang di ciptakan dari sipat rahman dan sipat rahim nya itu di kenal oleh ALLAH dengan nama RAHMAA DAN RAHIM). maka saat tirakat atau menyeru ruh dari seorang laki laki yang akan di nikah bathinkan saya menyeru nama ruh semula jadi nya yaitu fulan binti rahma dan fulan bin rahman,fulan itu nama jasad nya dan rahmaa itu nama semula jadi nya wanita begitu juga dengan fulan bin adam. dengan membaca surat alfateha secara betul sesuai kan dengan apa yang tertulis di alquran maka nikah bathin kedua anak cucu adam dan siti hawa sangat zohir dapat di lakukan,pada hakikatnya kedua nama semula jadi itu RAHMAA DAN RAHIM ini saling mengenal sejak dahulu di alam surga hingga besok hari kiamat tiba..jadi saya hanya sebagai wasilah mengingatkan mereka kembali saja lalu saya nikahkan layaknya menikah kan dua jasad dan ruh. coba mas biasakan wirid " ARRAHMAA (nama istri ) ARRAHIM (nama suami ) dalam wirid surat alfateha,maksudnya membaca surat alfateha namun sampai pada ayat kedua nya di baca seperti di atas dan ulangi sebanyak 7x lalu lanjutkan surat alfatehanya,kenikmatan yang akan terjadi dari sipat bacaan seperti ini boleh mendekati nikah bathin walau belum mampu untuk menghadirkan sipat ruh namun jika di gunakan saat membutuhkan insyaALLAH maghbul. boleh juga mas buat seperti ini " assallammualaikum warahmatullahi wabarakatuh arrahmaa..waalaikummussallamah arrahim " sambil membaca ayat ini makrifatkan orang yang di kehendaki duduk bercengkrama di hadapan mas,insyaALLAH banyak manfaatnya.amin. kali ini saya mendapat tulisan baru dan lebih baik lagi untuk majalah tempat saya bekerja dan jika hati teringin untuk menyimpannya maka akan saya simpan di tulisan pribadi saja syukur syukur sekarang sudah punya blog jadi saya tulis saja di blog ini...keputusannya berhati hati lah dalam membaca surat alfateha,dalami secara mendalami ilmu surat alfateha ini kalau bisa berguru secara khusus rahasia rahasia surat alfateha ini kepada orang orang suluk di daerah pembaca masing masing sebab terdapat berjuta juta kenikmatan dan rahasia rahasia ALLAH yang tersedia dalam surat agung ini.semoga pada lain kesempatan saya di ijinkan oleh ALLAH mengetahui rahasia rahasia lain yang terkandung dalam surat alfateha ini dan dapat berbagi bagi dengan para pembaca.

6 komentar: